Search engine atau mesin pencari adalah sarana gratis yang anda
dapat manfaatkan untuk mencari informasi di Internet. Alat bantu pencari
informasi ini berfungsi seperti kartu katalog di perpustakaan.
Apa komputer anda sudah tersambung ke Internet?
Jika “Ya”, berarti anda sudah siap menggali ‘tambang emas’
informasi yang tersedia di Internet. Tetapi dari mana anda harus
memulainya? Tidak usah khawatir, gunakan saja search engine atau mesin
pencari. Caranya mudah.Kunjungi search engine Google dengan cara mengetikkan alamat www.google.com pada address bar di browser yang anda gunakan.
Anda akan diantar ke situs Google dan dapat segera mulai
menggunakannya untuk mencari informasi. Tampaknya mudah ‘kan? Tetapi
apakah sebenarnya search engine itu dan apa fungsinya?
Ehm,,,
Search engine adalah basisdata (database) yang besar.
Di dalamnya terkandung halaman-halaman webne yang berhasil dikumpulkan
oleh perangkat lunak tertentu. Sebelum dapat digunakan, Search Engine
terlebih dahulu mengumpulkan data. Untuk itu Search Engine menggunakan
‘laba-laba’ (‘spider’) elektronik atau ‘robot’ (‘bot’) yang akan merayap
ke sana kemari di dunia maya, dari satu link ke link lainnya. Pada saat
sang laba-laba sampai pada satu situs webne, ia akan meng-indeks
sebagian besar kata yang terdapat pada situs tersebut. Pemilik halaman
webne dapat mengirimkan (men-submit) URL situs mereka ke Search Engine
agar ‘dirayapi’ (crawl) dan dicantumkan pada basisdata Search Engine
tersebut.
Pada saat anda mencari data atau informasi di webne dengan
menggunakan Search Engine, anda sebenarnya meminta engine itu untuk
mencek indeks yang disusun Search Engine itu pada basisdatanya, lalu
mencocokkannya dengan kata kunci (keyword) yang anda minta untuk
dicarikan. Setelah data yang cocok ditemukan, Search Engine akan
menyajikannya pada anda dalam bentuk daftar link pada layar komputer
yang selanjutnya dapat anda klik agar anda diantar ke situs yang sesuai
dengan minat anda. Patut diingat di sini bahwa ketika anda menggunakan
sebuah Search Engine, anda tidak mencari informasi di seluruh web,
melainkan hanya bagian tertentu dari dunia maya yang luas. Mengapa
demikian? Ini terjadi karena Search Engine mempunyai keterbatasan
masing-masing ketika mengumpulkan informasi dari seluruh web.
Sampai saat ini Search Engine dianggap sarana yang paling mumpuni
untuk melakukan pencarian di webne. Bayangkan jika anda harus mencari
informasi di tengah milyaran halaman webne tanpa alat bantu semacam
Search Engine. Walaupun demikian, Search Engine bukan alat bantu super
yang tidak mempunyai kelemahan. Dengan banyaknya kata yang di-indeks
oleh bot pembantunya (spider bot), Search Engine akan menghadapkan anda
dengan ratusan ribu atau bahkan jutaan respons atas satu permintaan
pencarian sederhana. Kadang dokumen yang diajukan Search Engine amat
panjang, padahal kata kunci yang anda cari mungkin hanya muncul satu
kali di dalam dokumen itu.
Hal lain yang perlu diketahui adalah bahwa dari sekian banyak Search
Engine yang dapat anda gunakan, tidak ada satu pun yang sama dengan yang
lain. Masing-masing Search Engine mempunyai metode pencocokan informasi
dan pengindeksan berbeda. Setiap Search Engine berbeda dalam hal
ukuran, kecepatan, dan isinya. Sistem pemberian peringkat (untuk halaman
mana yang tampil paling atas untuk kata kunci yang anda masukkan)
mereka pun berbeda-beda, demikian pula dengan pilihan pencarian mereka.
Oleh karena itu, hasil pencarian anda akan berbeda pada setiap Search
Engine yang anda gunakan. Walaupun tidak terlalu besar, perbedaan itu
bisa signifikan.
Pertanyaannya sekarang adalah kapan sebaiknya anda menggunakan
Search Engine? Jika anda ingin mencari kata kunci, frasa, kutipan, dan
informasi unik yang terkubur di milyaran halaman webne, gunakan Search
Engine. Search Engine juga bermanfaat untuk meng-gali berton-ton dokumen
karena Search Engine mengindeks dokumen kata per kata. Dengan kata
lain, jika anda ingin memperoleh respons yang luas untuk pertanyaan yang
khusus, gunakan Search Engine.
Selamat searching" aja :-p